Investor akan memilah-milah saham unggulan yang aman dikoleksi untuk menyiasati gejolak di lantai bursa. Saham-saham energi diprediksi akan kembali atraktif mengikuti tingginya harga minyak dunia.
Alhasil, pada perdagangan saham akhir pekan Jumat (27/6/2008) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih akan mengalami tekanan bahkan bisa negatif terimbas Wall Street.
Saham-saham perbankan masih akan menjadi sasaran pembelian selektif pelaku pasar.
Pada penutupan perdagangan saham Kamis kemarin (26/6/2008), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 9,530 poin (0,41%) menjadi 2.350,892
Sementara saham di Wall Street pada penutupan perdagangan Kamis waktu AS anjlok karena sentimen harga minyak yang sempat di atas US$ 140 per barel.
Indeks Dow Jones anjlok 358,41 poin (3,03%) menjadi 11.453,42, Nasdaq turun 79,89 poin (3,33%) menjadi 79,89 dan S&P 500 turun 38,82 poin (2,94%) menjadi 1.283,15.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar