Jumat, 22 Agustus 2008

Analisa Saham Hari ini

JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (22/8/2008) masih akan mengikuti pola pergerakan pada sebelumnya.

Harga minyak yang terus membumbung diyakini juga ikut mengerek saham pertambangan. Namun, pergerakan indeks global yang bergerak labil juga patut diwaspadai.



Minimnya sentimen positif, membuat ruang gerak IHSG pada perdagangan kemarin gagal melakukan penetrasi resistensi harga pada level 2.100. Apabila di tinjau dari sisi teknikal.

IHSG memiliki peluang yang cukup besar untuk melakukan penetrasi pada level resisten tersebut untuk selanjutnya menguji resistensi berikut pada level 2.120.

Dengan minimnya dorongan sentimen positif, maka pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini diperkirakan masih akan berada pada interval yang sama 2.050 - 2.105 dengan dibayangi tekanan jual pada beberapa saham unggulan.


Indeks melanjutkan penguatan sebesar 18 poin keposisi 2.088 di tengah bursa regional yang melemah dipicu sektor pertambangan dan perkebunan yang menguat lebih dari 2 persen seiring menguatnya harga komoditas.

Indeks diperkirakan menembus level 2.100 di kisaran� 2.070-2.110 dengan pilihan saham: PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA), PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA), dan PT Bakrie Development Tbk (UNSP).

Tidak ada komentar:

world market