Senin, 14 Juli 2008

Saham Adaro Oversubscribed 5 Kali

JAKARTA - PT Adaro Energy mencatat kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 5,01 kali selama masa penawaran umum saham perdana pada 8-10 Juli 2008 di Jakarta, Medan, Semarang, dan Surabaya.

Managing Director PT Danatama Makmur Houston Jusuf, selaku penjamin emisi mengatakan, berdasarkan hasil penjatahan yang telah dilakukan, saham perdana Adaro Energy dialokasikan sebesar 74,77 persen kepada investor asing, sisanya 25,23 persen untuk investor domestik.

"Investor menunjukkan minat yang sangat tinggi terhadap saham Adaro Energy," ujarnya dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Senin (14/7/2008).

Houston melanjutkan, investor institusi keuangan dan non-keuangan domestik seperti reksadana, asset management, asuransi,yayasan, juga dana pensiun memperoleh alokasi hingga 84,11 persen dari keseluruhan porsi untuk investor domestik. Adapun sisanya, yaitu 15,89 persen dialokasikan untuk investor ritel domestik.

Adaro Energy memperoleh pernyataan efektif dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam- LK) pada 4 Juli 2008. Sesuai jadwal,saham Adaro akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 16 Juli 2008.

Adaro melepas 34,83 persen sahamnya atau 11,139 miliar saham melalui penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO).Dengan harga Rp1.100 per saham, Adaro akan meraup Rp12,3 triliun dari IPO.

Tidak ada komentar:

world market